Balai Pengujian dan Identifikasi Barang (BPIB) Tipe A Jakarta merupakan Unit Pelayanan Teknis Direktorat Teknis Kepabeanan dan Cukai - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Dalam rangkaian proses bisnis di BPIB Tipe A Jakarta terdapat kegiatan pengujian sample/contoh uji yang diterima baik dari internal maupun eksternal dengan janji layanan pengujian tiga hari untuk satu dokumen. Hal ini menuntut semua pegawai yang ada di BPIB Tipe A Jakarta untuk memberikan kinerja secara maksimal agar pengguna jasa dapat menerima hasil pengujian sesuai dengan motto BPIB Tipe A Jakarta yaitu Cermat dalam Pengujian Cepat dalam Pelayanan. Dalam rangka menciptakan komitmen janji layanan pengujian dan mendukung motto tersebut, perlu disusun pengelolaan pengujian tanpa memperhatikan bias gender.
| Langkah 1 | Langkah 2 | Langkah 3 | Langkah 4 | Langkah 5 | Langkah 6 | Langkah 7 | Langkah 8 | Langkah 9 |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Kebijakan / Program / Kegiatan | Data | Isu Gender | Kebijakan dan Isu ke depan | Pengukuran Hasil | ||||
| Faktor Kesenjangan | Sebab Kesenjangan Internal | Sebab Kesenjangan Eksternal | Reformulasi Tujuan | Rencana Aksi | Data Dasar | Indikator Kinerja | ||
| Kebijakan untuk pegawai perempuan yang sedang hamil menempati ruang kerja di lantai 1 | 96,7% pegawai perempuan di BPIB Tipe A jakarta merupakan usia produktif | Analis Labortaorium yang sedang hamil melakukan pengujian laboratoris di lantai 1 dan melakukan pengolahan data hasil pengujian di rang kerja lantai 2 | Gedung BPIB Tipe A Jakarta terdiri dari 2 lantai dan tidak terdapat lift | Pegawai perempuan yang sedang hamil cenderung mudah lelah dan mempunyai resiko gangguan perkembangan janin jika naik turun tangga dengan intensitas yang tinggi | Pegawai perempuan yang sedang hamil tidak perlu melakukan pengolahan data pengujian di ruang kerja sebelumnya (lantai2) | Dibuatkan ruang kerja khusus pegawai perempuan yang sedang hamil di lantai 1 agar tetap dapat melaksanakan tugasnya tanpa harus ke lantai 2 | Analis Laboratorium yang sedang hamil melaksanakan tugasnya dengan aman dan tetap dapat melaksanakan pekerjaan sehari-hari | Kecepatan pelayanan sesuai dengan janji layanan |
| Program pengujian kesehatan (medical check-up) secara berkala | Riwayat medis pegawai yang bekerja di laboratorium | Pekerjaan di laboratorium mempunyai resiko yang besar terhadap kesehatan pegawai | Pengaruh bahan kimia dalam pengujian di Laboratorium dapat menyebabkan gangguan kesehatan dengan resiko tinggi | Bahan kimia dianggap menjadi hal yang menakutkan dan membahayakan | Setiap pegawai diberikan layanan pengujian kesehatan setiap satu tahun sekali (medical chekup) | Disusun jadwal medical checkup terhadap semua pegawai BPIB Jakarta | Semua pegawai mempunyai rekaman riwayat kesehatan | Pegawai yang bekerja di laboratorium tidak mempunyai riwayat gangguan kesehatan yang disebabkan oleh pekerjaannya di laboratorium |
| Kegiatan pengambilan contoh uji di lapangan | Komposisi pegawai BPIB Tipe A Jakarta pada Seksi Pelayanan Teknis terdiri dari 44% perempuan dan 56% laki-laki | Pegawai perempuan belum mendapatkan kesempatan pelatihan pengambilan contoh uji | Adanya kekhawatiran pegawai perempuan tidak dapat mengatasi gangguan-gangguan yang terjadi di lapangan | Pandangan pihak luar/ stakeholder terhadap pengambilan contoh uji barang di lapangan hanya pegawai laki-laki saja | Pegawai perempuan diikutsertakan dalam pelatihan pengambilan contoh uji | Disusun program pelatihan pengambilan contoh uji untuk pegawai perempuan | Pegawai perempuan mempunyai sertifikasi pengambilan contoh uji | Pegawai perempuan ikut serta dalam pengambilan contoh uji di lapangan |
| Kegiatan pengujian contoh uji larangan dan pembatasan dilakukan oleh pegawai seksi pelayanan teknis yang sedang mendapatkan jadwal piket | Jumlah analis perempuan sebanyak 6 orang dan analis laki-laki sebanyak 5 orang | Tidak semua pegawai mempunyai kemudahan dalam akses menuju kantor (sarana transportasi, jarak) | Pegawai perempuan mempunyai keterbatasan untuk pergi ke kantor ketika contoh uji datang di malam hari | Keluarga pegawai perempuan mempunyai kekhawatiran ketika yang bersangkutan pergi ke kantor di waktu malam hari | Pegawai perempuan yang sedang mendapatkan jadwal piket lartas diberikan layanan antar-jemput (akomodasi) untuk pengujian sampel lartas | Dalam jadwal piket lartas ditambahkan keterangan PIC layanan antar jemput pegawai | Pegawai dapat melaksanakan tugasnya sesuai dengan jadwal yang telah dibuat | Semua pegawai (laki-laki /perempuan) tetap dapat melakukan pengujian lartas sesuai dengan tugasnya |
Hakcipta © 2016 - labbcjakarta.beacukai.go.id | Laboratorium Bea Cukai Jakarta
Lab Bea Cukai Jakarta : Jl. Letjend Soeprapto No.66 - Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jakarta - 10520
